Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Panca Jaya berdiri tahun 2008, sebagai konsekuensi dari pemekaran kecamatan yang mana sebelumnya masuk dalam wilayah BPP Simpang Pematang. BPP Panca Jaya berlokasi di Rt 04/ Rw 01 Desa Adi Luhur Kecamatan Panca Jaya Kabupaten Mesuji. Secara administratif Kecamatan Panca Jaya berbatasan dengan:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Propinsi Sumatera Selatan
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Hutan Register 45
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Simpang Pematang
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Tanjung Raya
Wilayah kerja Balai Penyuluhan Pertanian Perikanan (BPP) Panca Jaya memiliki 7 desa, yaitu: Desa Mukti Karya, Desa Adi Karya Mulya, Desa Adi Luhur, Desa Adi Mulyo, Desa Fajar Baru, Desa Fajar Indah dan Desa Fajar Asri. Luas wilayah Kecamatan Panca Jaya 9.164 ha dengan jumlah penduduk 4.430 KK, 3.883 KK Tani dengan jumlah jiwa 15.605 jiwa. Berdasarkan KK, terdapat sekitar 87,65% adalah KK Tani dan memiliki tingkat kepadatan penduduk 1,7 jiwa/ha.
Berdasarkan keadaan topografi, sekitar 70% adalah daerah dataran dan 30% adalah daerah bergelombang sampai berbukit dengan ketinggian tempat 40 m diatas permukaan air laut. Sebagian besar tanah adalah jenis tanah PMK dengan PH berkisar 4,5—6 dan suhu harian rata-rata 28—33 oC.
Sumber mata pencaharian masyarakat utama adalah dari sektor pertanian yaitu sekitar 62,5% tanaman perkebunan. Komoditas pekebunan unggulan adalah karet dan sawit. Sekitar 13% adalah sektor tanaman pangan dan 24 % adalah sektor peternakan, perikanan, pemukiman dan fasilitas umum.
Berdasarkan hasil restrukturisasi Kelembagaan pelaku utama petani di Kecamatan Panca Jaya terdapat 7 Gapoktan, 76 Kelompok Tani, 10 KWT, 7 Taruna Tani, 11 Pokdakan. Jumlah anggota yang tergabung dalam kelompok tani adalah 2080 orang. Sedangkan, jumlah ketenagaan penyuluhan pertanian yang ada di Kecamatan Panca terdapat 6 Penyuluh PNS, 1 Penyuluh THL TBPP dan 1 Petugas operator komputer.
Adapun Tujuan Programa BPP Kecamatan Panca Jaya adalah:
- Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan petani dalam penerapan paket teknologi untuk meningkatkan produktifitas usaha tani.
- Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan petani dalam mengelola usaha tani untuk meningkatkan pendapatan petani dan keluarganya.
- Meningkatkan kinerja kelompok tani sehingga kelompok tani dapat berfungsi sebagai unit produksi, wahana belajar, dan berkesinambungan dengan ramah lingkungan tempat kerja sama.
- Meningkatkan peran dan fungsi penyuluhan dan petani, menuju system usaha tani yang berwawasan agribisnis, dengan menimbulkan system kemitraan yang saling membutuhkan dan saling memperkuat.
- Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman petani tentang usaha tani terpadu berkesinambungan yang ramah lingkungan dalam rangka menjaga kelestarian sumber daya alam.
- Menyediakan bahan penyusunan perencanaan dalam musyawarah rencana pembangunan pertanian.
- Meningkatkan kinerja penyuluh untuk bersikap kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas.