STOP MEMBAKAR JERAMI

0
255
views

Kalau selama ini kita mendengar kata jerami, biasanya hal itu berkaitan dengan tanaman padi. Jerami merupakan salah satu limbah dari pertanian yaitu tanaman padi. Sebagaimana pengertian jerami yang dikutip dari wikipedia, jerami ialah hasil samping dari usaha pertanian yang berupa tangkai dan batang tanaman jenis serealia yang telah kering, setelah biji-bijinya dipisahkan atau sama artinya bahwa jerami merupakan salah satu limbah pertanian tanaman serealia yaitu salah satunya tanaman padi. Jerami dapat dimanfaatkan sebagai kompos, pakan ternak dan beberapa manfaat lainnya.

Kecamatan Rawa Jitu Utara merupakan salah satu wilayah dikawasan Kabupaten Mesuji yang mempunyai lahan sawah cukup luas, dan sebagian besar mata pencaharian penduduknya yaitu petani khususnya tanaman pangan yaitu padi.  Sehingga pada saat musim panen tiba banyak tumpukan jerami padi diareal sawah petani, akan tetapi pada saat ini pemanfaat jeramioleh petani tidak masimal, petani lebih suka membakar jerami padi yang ada disawahnya dengan alasan memudahkan petani pada saat mengolah sawahnya. Selain itu, pada saat panen petani memanen sawahnya menggunakan mesin panen combine harvester sehingga jerami pun sulit untuk dikumpulkan atau banyak yang tercecer di lahan sawah, hal ini jugalah yang menyebabkan petani lebih suka membakar jerami padi di sawah. Akan tetapi, manfaat jerami yang cukup besar untuk menyuburkan tanah karena kandungan unsur hara/ bahan organik yang ada didalam jerami tersebut.

Dalam hal tersebut dinas pertanian mesuji melalui PPL melakukan pembinaan untuk tidak membakar jerami yang ada di sawah, mereka menyarankan untuk menyemprot langsung jerami yang ada disawah pada saat sebelum atau sesudah dibajak menggunakan bahan pengurai jerami seperti mol, EM4, Beka atau bahan-bahan pengurai jerami lainnya.

 

Menurut Gerbang Pertanian inilah beberapa kerugian jika kita membakar jerami padi:

  1. Dengan membakar jerami padi kita berarti telah membakar unsur hara yang terkandung dalam jerami tersebut. Sayang sekali unsur hara yang seharusnya bisa menambahkan kesuburan tanah kita hanya kita buang sia-sia.
  2. Batang dan daun padi yang bisa menyuburkan tanah secara fisika (jika membusuk akan menjadi humus, bahan organik atau C-organik) hanya akan terbakar menjadi karbon atau arang.
  3. Jerami padi yang jika kita tanamkan ketanah akan menjadi makanan mikroorganisme tanah jika kita bakar justru akan membunuh mikroorganisme dipermukaan tanah.
  4. Secara perlahan namun pasti pembakaran jerami akan menurunkan produktifitas tanah kita sehingga panen kita semakin hari akan semakin menurun.
  5. Sebenarnya pembakaran jerami padi adalah pemborosan bagi kita kaum petani. Karena jika kita mau mengembalikan jerami padi kesawah tentunya pemupukan akan bisa kita kurangi, namun jika kita bakar kita akan memerlukan biaya pupuk lebih banyak.
  6. Asap yang dihasilkan dari pembakaran jerami akan mengakibatkan polusi/ pencemaran udara dan sekaligus juga akan merusak ozon pelindung bumi.

 

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here